Viral Pria Cium Anak Bukan Pelecehan, Kapolsek Sidayu Didesak Untuk Minta Maaf
Sebuah video CCTV dugaan pelecehan terhadap anak di Gresik viral di media sosial.
MALANGRAYANEWS | SURABAYA - Sebuah video CCTV dugaan pelecehan terhadap anak di Gresik viral di media sosial. Dalam video tersebut terlihat bahwa anak dicium oleh seorang bapak di sebuah toko.
Sayangnya, Polsek Sidayu tidak memproses lebih lanjut kasus tersebut. Dengan dalih, orang tua dari anak tersebut tidak membuat laporan polisi.
"Sudah ketemu orang tuanya, nggak mempermasalahkan. Saya nggak minta keterangan (ke orang tua korban), cuma ke sana. Orang tuanya nggak mau laporan," kata Kapolsek Sidayu Iptu Khairul Alam.
Menurut Khairul, tindakan pelaku bukan termasuk pelecehan seksual. Padahal, di video tersebut jelas terekam bahwa pelaku tampak sengaja mencuri kesempatan untuk mencium si anak.
"Menurut saya, namanya pelecehan seksual itu dia buka baju. Nah, kriteria itu," kata Khairul, Kamis (23/6/2022).
Khairul juga menyorot sikap si anak yang lebih terlihat diam. Tidak ada perlawanan sama sekali kepada pelaku.
"Dia (si anak) itu juga nggak nangis. Kalau nangis kan waktu itu seketika juga orang tuanya tahu. Menurut saya, (pelaku) tidak melakukan pelecehan," sebut Khairul.
Pernyataan kepolisian lantas ditanggapi oleh aktivis perempuan asal Surabaya Siti Mazdafiah. Dia menyayangkan pernyataan kepolisian terkait hal yang sudah jelas masuk kategori pelecehan seksual terhadap anak. Siti pun harap aparat tersebut bisa ditindak dengan meminta maaf.
Siti mengatakan bahwa aparat maupun orang tua harus mendapatkan wawasan tentang pelecehan maupun kekerasan seksual. Terlebih, saat ini sudah diterbitkan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS) dan Undang-Undang Perlindungan Anak (UU PA).
Read more info "Viral Pria Cium Anak Bukan Pelecehan, Kapolsek Sidayu Didesak Untuk Minta Maaf" on the next page :
Editor :Puspita