Karyawan Perusahaan Dapatkan Fasilitas Vaksinasi dari Disnaker Kabupaten Malang

Sekretaris Disnaker Dwi Ilham (empat dari kanan) mendampingi Kepala Disnaker Yoyok Wardoyo (lima dari kanan) menerima bantuan x banner dari perwakilan Forum Komunikasi HRD Kabupaten Malang.
MALANGRAYANEWS | MALANG - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Malang memfasilitasi perusahaan terkait program vaksinasi. Bahkan hingga saat ini ada 2.792 karyawan dari 11 perusahaan di Kabupaten Malang telah mendapatkan vaksinasi.
“Kami yang menjadi pembina perusahaan-perusahaan di Kabupaten Malang memfasilitasi agar karyawan-karyawan perusahaan tersebut mendapatkan vaksinasi. Alhamdulillah sudah jalan dan terus berlanjut,” kata Sekretaris Disnaker Kabupaten Malang Dwi Ilham, Minggu (01/08/2021).
Ditemui disela-sela kegiatan penyerahan bantuan x banner dari Forum Komunikasi HRD se Kabupaten Malang Jumat (30/7) lalu, Ilham mengatakan karyawan perusahaan mengikuti vaksinasi dalam program serbuan vaksin yang digelar TNI/Polri maupun program vaksinasi massal yang digelar Pemerintah Kabupaten Malang.
“Jadi saat ada kegiatan serbuan vaksin maupun kegiatan vaksin massal, kami langsung meneruskan ke perusahaan-perusahaan. Dilanjutkan dengan mereka mendaftarkan karyawannya,” katanya.
Dan secara pertahap, sesuai kuota para karyawan tersebut mengikuti program tersebut.
“Kalau total jumlah karyawan yang sudah tervaksin sudah lebih dari itu. Karena ada perusahaan yang menggelar vaksinasi mandiri dengan menggandeng jajaran samping. Seperti Bentoel Group, mereka menggelar sendiri bersama Kodim 0818 Kabupaten Malang dan Kota Batu,” katanya.
Selain itu juga ada karyawan yang ikut vaksin di lingkungan tinggalnya masing-masing.
“Tapi yang kami fasilitasi ya itu jumlahnya yang saya sebut tadi,” tambahnya.
Ilham mengatakan, vaksinasi ini merupakan program pemerintah untuk menciptakan herd immunity. Dimana dengan imun tubuh yang kuat, diharapkan dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Dengan imun yang kuat, diharapkan karyawan tidak mudah terpapar Covid-19,” katanya.
Dia juga mengatakan, saat ini terus melakukan sosialisasi kepada perusahaan-perusahaan untuk menggelar kegiatan vaksinasi secara mandiri. Dengan begitu, target vaksinasi pun dapat cepat tercapi.
“Terkait penanganan dan pencegahan Covid -19 bukan hanya tanggung jawab pemerintah. Tapi semuanya bertanggungjawab. Tidak terkecuali perusahaan juga bertanggungjawab untuk itu. Itu sebabnya, kami pun terus melakukan sosialisasi, terutama terkait dengan protokol kesehatan,” tambahnya.
Dia menyebutkan, sekalipun karyawan sudah divaksin, bukan berarti kemudian mereka abai dalam menjaga protokol kesehatan.
“Protokol kesehatan tetap harus dijalankan. Terutama menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak harus tetap dilakukan,” tandasnya.
Sementara terkait dengan x banner dan bantuan masker dari perusahaan-perusahaan, Ilham mengatakan langsung didistribusikan ke masyarakat.
“Pendistribusian kami serahkan kepada Satpol PP. Kemarin lalu, kami juga mendampingi, saat mendistribusikan di Pasar Kepanjen dan Pasar Dampit juga Pasar Gondanglegi,” tandasnya.
Editor :Puspita