Beberkan Kasus Pelecehan SPI Rekayasa dan Setingan, Rudi S Kamri: Jika Itu Benar, Saya Akan Kejar

Tangkapan layar channel youtube podcast KAB TV.
Di mata SDS dan RB pun Vincent dianggap sebagai pengkhianat, karena ke mana-mana bersuara memojokkan mereka dan membela Ko Jul.
“Saya sering diserang, sampai-sampai dalam beberapa Minggu ini saya tak berani membuka medsos (media sosial),” kata Vincent Bintoro Yusup dalam KAB TV Podcast yang dipandu Rudi S Kamri dan tayang di YouTube Kanal Anak Bangsa, pada Rabu (3/8/2022), dengan tajuk, “Heboh!!! Ada yang Mengaku Pencabulan Siswi SPI Hanya Rekayasa dan Setingan, Ini Ceritanya…”
Namun, sesungguhnya Vincent adalah seorang “wistleblower” atau saksi pelapor, atau orang yang memberikan laporan atau kesaksian mengenai suatu dugaan tindak pidana kepada Aparat Penegak Hukum (APH) dalam proses peradilan pidana.
“Waktu itu motif saya memang uang. Sebab setelah keluar dari SPI saya tidak punya pekerjaan. Bisnis sayur-mayur yang saya rintis di Tangerang pun bangkrut. Saya tak punya pendapatan. Nah, saya teringat RB yang pernah menawari saya pekerjaan. Ketika saya tanya masih ada lowongan atau tidak, ternyata masih ada. Terbanglah saya ke Denpasar, Bali (ke markas mereka), dengan biaya sendiri. Sebelumnya saya memang pernah ditawari kerja RB, karena saya punya kemampuan di bidang IT (information technologie atau teknologi informasi),” lanjutnya.
Vincent mengungkapkan, bahwa tuduhan pencabulan yang ditujukan ke beberapa siswi SMA SPI di Kota Batu adalah setingan dan rekayasa dari sepasang kekasih SDS dan RB itu, dengan memanfaatkan anak-anak eks-siswa-siswi SMA SPI. Motifnya adalah untuk menghancurkan kredibilitas Julianto Eka Putra dan SPI.
“Kamu alumni SPI?” tanya Rudi.
“Bukan. Tapi saya pernah bekerja di SPI sejak 2018 hingga 2021,” jawab Vincent.
“Apa kamu dibayar SPI?” tanya Rudi.
“Tidak. Saya bersumpah atas nama Tuhan saya. Saya tidak dibayar oleh siapa pun. Saya menyuarakan ini karena lama-lama saya tidak tahan membaca berita yang menyudutkan Pak Julianto. Hati Nurani saya berontak,” jawab Vincent.
Menurut Vincent, tuduhan pencabulan itu dilontarkan mereka yang mengaku sebagai korban untuk menjatuhkan Ko Jul dan SPI, dan motivasinya adalah persaingan bisnis. Ada pengusaha yang mendanai mereka.
Read more info "Beberkan Kasus Pelecehan SPI Rekayasa dan Setingan, Rudi S Kamri: Jika Itu Benar, Saya Akan Kejar" on the next page :
Editor :Puspita