Jadi Topik Pembicaraan Masyarakat, Bursa Nama Calon Wali Kota Batu dan Wakil Kian Santer

Eko Sabdianto, A.Md.Par, saat diwawancarai awak media terkait dengan kesiapan pencalonan dirinya sebagai Wakil Wali Kota Batu.
MALANGRAYANEWS | BATU - Bursa calon Wali Kota Batu dan Wakil Wali Kota Batu tengah santer menjadi topik pembicaraan bagi masyarakat Kota Batu. Pasalnya, beredar nama-nama calon baik Wali Kota Batu maupun Wakil Wali Kota Batu.
Diantara nama-nama yang muncul memang sosoknya tak asing lagi di telinga masyarakat kita, baik dari background wakil rakyat, politisi, pengacara dan lain sebagainya.
Terbaru, muncul nama dari kalangan media di Kota Batu, yang sepak terjangnya sudah tidak perlu diragukan lagi dan tak bisa dianggap remeh.
Nama tersebut asli putra daerah Kota Batu Eko Sabdianto, A.Md. Par. Pria kelahiran Kota Batu yang beralamatkan di Jalan Kelud, RT 2, RW 11, No.2F, Kali Putih Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Kota Batu ini tergerak dan mengaku siap jika dilamar partai untuk maju sebagai Wakil Wali Kota Batu, pada Pilkada 2024.
"Awalnya saya didukung oleh rekan-rekan media di Kota Batu, terutama juga keluarga, saudara. Selain itu, dukungan juga datang dari warga masyarakat kampung saya di Kali Putih tempat kelahiran saya," ungkap Dian sapaan akrabnya, Jumat (15/3/2024).
Berkaitan dengan hal tersebut, pria yang juga seorang fotografer handal yang telah berkecimpung di dunia jurnalis sejak tahun 2004 ini, lebih lanjut menambahkan, terkait dengan visi dan misinya.
"Yang pasti pemberdayaan itu yang terpenting, karena banyak dari masyarakat kita yang menganggur, dan juga banyak yang bekerja sebagai tukang parkir, kuli bangunan, pengamen jalanan dan juga TKI di luar negeri. Saya tidak ingin mereka seperti itu terus, mereka sangat layak mendapatkan pekerjaan untuk membangun kotanya sendiri, apalagi semua itu juga rekan-rekan saya yang juga warga masyarakat asli Kota Batu," imbuhnya.
Di sektor pertanian, pendidikan dan pariwisata, lanjut Dian yang jebolan Diploma Tiga (D-lll) Akademi Pariwisata ini juga tak luput juga menjadi perhatiannya.
"Kota Batu ini Kota Wisata, kita sebagai orang yang asli Kota Batu harus bisa memajukan dan berkontribusi serta bekerja membangun kota kita tercinta. Jadi, konkretnya kita jangan mau menjadi penonton saja, kalau bisa kita harus memiliki, mengelola tempat-tempat yang berpotensi menjadi wisata, terutama wisata desa, agar hasilnya dapat dinikmati warga masyarakat setempat," papar dia.
Meski demikian, baik dari sektor pertanian dan pendidikan di Kota Batu juga tak kalah penting yang menjadi prioritasnya.
"Banyak teman-teman saya yang hanya tamatan SD, SMP karena keterbatasan finansial untuk mengenyam pendidikan yang lebih baik. Untuk bisa bekerja dan diterima di perusahaan harus minimal lulusan SMA itu juga yang terpenting diperjuangkan," tegas Dian.
Read more info "Jadi Topik Pembicaraan Masyarakat, Bursa Nama Calon Wali Kota Batu dan Wakil Kian Santer" on the next page :
Editor :Puspita