Rapat AKD Kab. Malang, Dewan Penasehat LP-KPK Sayangkan Justice Buruk Terhadap Wartawan
Wakil Bupati Malang saat memberikan sambutan dalam acara Rapat Kerja Asosiasi Kepala Desa se Kabupaten Malang
MALANGRAYANEWS | MALANG - Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto beserta dan Kepala Desa se Kabupaten Malang menggelar Rapat Kerja Asosiasi Kepala Desa (AKD) bertempat di Ruang Rapat Mahoni Hotel Savana, pada Sabtu (20/11/2021).
Kabupaten Malang merupakan daerah dengan mayoritas wilayah berupa kawasan pedesaan, dengan total total 378 desa dengan demikian arah pembangunan di Kabupaten Malang juga difokuskan pada pembangunan kawasan pedesaan.
Perlu disadari juga bahwa suksesnya pembangunan di desa sangat menentukan kesuksesan pembangunan daerah khususnya di Kabupaten Malang, bahkan pembangunan nasional secara keseluruhan.
Peran Kepala Desa menjadi penting guna menyukseskan agenda pembangunan desa agar sejalan dengan visi misi Pemerintah Kabupaten Malang.
"Saya berharap Rapat Kerja Asosiasi Kepala Desa ini akan mampu merumuskan pokok-pokok pikiran dan masukan yang konstruktif, yang terangkum dalam program kerja atau langkah kebijakan strategis, yang kedepannya akan mampu menjadi lokomotif atau penggerak bagi peningkatan laju roda pembangunan yang ada di Kabupaten Malang," ucap Wakil Bupati Malang.
"Maka dari itu peran media sangat penting untuk bersinergi dengan kepala desa, yang terpenting tetap memegang teguh prinsip praduga tak bersalah, bila benar katakan benar, bila salah katakan salah," pungkasya.
"Wartawan harus punya skil dalam jurnalis jangan pakai diduga, maaf ini sebagian oknum pers biasa pakai bahasa diduga. Dan juga wartawan jangan jadi LSM, menyelidiki sebuah perkara bisa salah kaprah nanti," lanjut beliau pada awak media.
M. Irwan selaku Humas AKD (Asosiasi Kepala Desa) juga Kepala Desa Poncokusumo dalam sambutannya yang dikutip dari media Menara Today menyampaikan, "Jangan takut dengan wartawan karena ada empat katagori wartawan, yakni wartawan Silahturahmi, Bodrex, Iklan dan wartawan Peras," ujarnya.
Masih kata Irwan bila di telepon oleh salah satu wartawan angkat saja, jangan di blokir katannya.
Ditempat terpisah Sunarto selaku Dewan Penasehat LP-KPK Kabupaten Malang sekaligus menjabat sebagai Redaksi malangraya.sigapnews.co.id sangat menyambut baik acara yang diadakan oleh AKD Kabupaten Malang.
Namun yang sangat disayangkan masih saja citra wartawan sebagai kontrol sosial yang dianggap sebagai momok. Dan beliau juga mempertanyakan apa yang di maksud oleh M.Irwan.
"Maksudnya wartawan Bodrek, sillaturahim, Iklan dan wartawan peras itu apa? Ini tentunya sangat-sangat menjustice profesi seorang jurnalis," pungkas Sunarto.
Editor :Sunarto